Mikrobiologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup yang sangat kecil, yang mana makhluk itu hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop. Makhluk-makhluk kecil itu biasa disebut dengan nama mikroba atau mikro-organisme. Mikroba sendiri ada yang baik juga jahat bagi manusia dan beberapa penemu yang dapat mengungkap mikroba diantaranya:
- Rayer dan Davaine (1850), Pollender (1855) penemu Bacillus anthracis yang menyebabkan penyakit anthrax
- Hasen (1974) penemu Mycobacterium Leprae yang menyebabkan penyakit lepra
- Neisser (1879), Bumm (1880) penemu Neisseria gonorrhoea yang menyebabkan penyakit gonnorrhoe
- Charles Laverans (1880) penemu Plasmodium malariae yang menyebabkan penyakit malaria
- Louis Pasteur, Sterenberg (1880) penemu Diplococcus pneumonia yang menyebabkan penyakit pneumonia
- Eberth (1880), Gaffky (1884) penemu Salmonella typhi yang menyebabkan penyakit typhus abdominalis
- Robert Koch, Ogston (1882), Fehleisen (1883), Rosenbach (1884) penemu Streptococcus pyogenes yang menyebabkan radang bernanah
- Robert Koch (1883) penemu Vibrio cholera yang menyebabkan penyakit cholera asiatica
- Kleba (1883), Loeffler (1884) penemu Corynebacterium diphtheriae yang menyebabkan penyakit diphteri
- Nicolaier (1884), Kitasato (1889) penemu Clostridium tetani yang menyebabkan penyakit tetanus
- Weichselbaum (1887) penemu Niisseria meningitidis (Meningococcus) yang menyebabkan penyakit meningitis (radang selaput otak)
- Dimitri Iwanowski (1892), Martinus Beijerinck dan Winogradsky (1898) penemu Virus
- Welch dan Nuttall (1892) penemu Clostridium perfringens yang menyebabkan gas gangrene
- Shiga (1898) penemu Shigella dysenteriae yang menyebabkan penyakit disentri basiler
- Flexner (1900) penemu Shigella flexneri yang menyebabkan penyakit disentri basiler
- Schaudin dan Hofman (1905) penemu Treponema pallida yang menyebabkan penyakit syphilis
- Bordet dan Gengou (1906) penemu Bordetella pertusis yang menyebabkan penyakit pertusis
- Ricketts (1909) penemu Rickettsia
- Metchnikoff (1845-1916) membuktikan bahwa leococyte (sel darah putih) merupakan alat pertahanan tubuh terhadap infeksi karena dapat memakan mikroba yang masuk ke dalam tubuh, seperti amoeba (cellular immunity)
- Kitasato dan Behring (1890) penemu diphtheri antitoxin dan tetanus antitoxin
- Paul Ehrlich (1854-1916) penemu adanya antibodi di dalam tubuh yang dapat menahan serangan bibit penyakit (mikroba) dan bersifat sangat spesifik (humoral immunity)
- Landsteiner (1901) penemu penggolongan darah sistem A, B, O
- Alexander Fleming (1945) penemu penicillin
Sumber:
Mikrobiologi & Parasitologi untuk Akademi Keperawatan dan Sekolah Tenaga Kesehatan yang Sederajat karya dr.Indah Entjang tahun 2003
