Monday, September 13, 2010

imunisasi polio

1. Definisi
Polio adalah penyakit lumpuh layu pada salah satu anggota gerak akibat serangan virus polio.





2. Gejala
Gejala yang umum terjadi adalah anak mendadak lumpuh pada salah satu anggota geraknya setelah demam selama 2-5hari
1. Pencegahan
Ø Menjaga kesehatan dengan makanan yang sehat
Ø Berolahraga secara teratur
Ø Istirahat yang cukup
Ø Imunisasi 
2. Imunisasi Polio
Terdapat 2jenis vaksin yang beredar dan yang umum diberikan di Indonesia adalah vaksin sabin (kuman yang dilemahkan). Cara pemberiannya adalah melalui mulut. Dibeberapa negara dikenal pula Tetravaccine, yaitu kombinasi DPT dan polio.
a) Pemberian Imunisasi Polio
Ø Dapat dilakukan bersamaan dengan BCG, vaksin hepatitis B dan DPT
Ø Imunisasi ulangan diberikan bersamaan dengan imunisasi ulang DPT
Ø Imunisasi polio diberikan sebanyak empat kali denga selang waktu kurang dari satu bulan
Ø Imunisasi ulangan dapat diberikan sebelum anak masuk sekolah (5-6tahun) dan saat meninggalkan sekolah dasar (12tahun)
Ø Diberikan dengan cara meneteskan vaksin polio sebanyak dua tetes langsung kedalam mulut anak atau dengan menggunakan sendok yang dicampur dengan gula manis 
b) Tujuan
Imunisasi polio digunakan untuk untuk menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit polimielitis.
c) Kontra indikasi
Imunisasi polio tidak boleh diberikan pada anak yang sedang menderita diare berat.
d) Efek samping
Efek samping yang mungkin terjadi adalah dapat berupa kejang-kejang, tetapi kemungkinan tersebut sangat kecil untuk terjadi. 

2 comments:

Anonymous said...

emang imunisasi polio hrs tercapai 100%...agr anak indonesia tdk nelangsa..

Unknown said...

bukan hanya imunisasi polio, tetapi imunisasi yang lain juga harus diberikan khususnya imunisasi dasar lengkap pada anak sampai usia 1tahun